Total Tayangan Halaman

Kamis, 24 November 2011

Karakteristik dan Ukuran Lapangan Futsal Standar


Oleh: AnneAhira.com Content Team

Di Indonesia, permainan futsal berkembang dengan pesat sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 1998. Futsal tidak lagi dipandang hanya sebagai sarana melatih dan menjaga kebugaran fisik tetapi menjadi bagian gaya hidup. Di beberapa kota seperti Jakarta, Medan, Semarang, Yogyakarta, Bandung, dan Surabaya sudah banyak ditemui ukuran lapangan futsal standar serta kualitas lapangan yang baik.


Menurut peraturan FIFA tahun 2010 ukuran lapangan futsal standar memiliki karakteristik yang berbeda dengan lapangan sepakbola, indoorsoccer, maupun streetsoccer. Berikut ini penjelasan mengenai ukuran lapangan futsal dan komponen penting dari sebuah lapangan futsal.

Ukuran Lapangan

Ukuran lapangan futsal standar berbentuk persegi panjang dimana garis pembatas samping lapangan harus lebih panjang dari garis gawang. Untuk ukuran standar internasional, panjang lapangan antara 38 - 42 meter dan lebar 18 – 25 meter. Namun ukuran lapangan dengan panjang 25 – 42 meter dan lebar 15 – 25 meter dapat digunakan dan masih memenuhi syarat.


Garis Lapangan
Garis lapangan futsal dibedakan menjadi dua yaitu, garis berukuran lebih panjang dan terletak di kedua sisi, disebut garis pembatas samping (touch line). Sedangkan garis sisi yang pendek disebut garis gawang (goal line).
Bagian tengah lapangan futsal terdapat garis yang membagi lapangan dua sisi sama besarnya.
Titik tengah untuk memulai permainan ditandai dengan sebuah lingkaran berdiameter 3 meter.
Lebar garis disemua sisi lapangan adalah 8 cm


Area Penalti

Apabila terjadi pelanggaran terhadap pemain lawan oleh seorang pemain di area penalti sendiri, wasit akan memberi hukuman tendangan penalti. Area penalti ditandai pada masing-masing ujung lapangan futsal dengan ketentuan sebagai berikut:
Seperempat lingkaran berdiameter 6 meter ditarik sebagai pusat di luar masing-masing tiang gawang.
Seperempat lingkaran dibuat garis pada sudut kanan hingga garis gawang dari luar tiang gawang. Pada bagian atas dari masing-masing seperempat lingkaran dihubungkan dengan garis lurus sepanjang 3,16 meter yang sejajar garis gawang antara kedua tiang tersebut.


Titik Penalti

Pada masing-masing sisi lapangan futsal terdapat titik penalti dan titik penalti kedua. Titik penalti adalah lokasi penempatan bola untuk melaksanakan tendangan penalti akibat pelanggaran yang terjadi dalam area penalti. Titik penalti digambarkan dengan radius 6 meter dari titik tengah antara kedua tiang gawang dengan jarak yang sama.

Selain itu, dikenal juga dengan titik penalti kedua yaitu lokasi penempatan bola tendangan penalti apabila satu tim melakukan pelanggaran permainan sebanyak 5 kali. Titik penalti kedua digambarkan dengan radius 10 meter dari titik tengah antara kedua tiang gawang dengan jarak yang sama.

Titik Tendangan Sudut

Tendangan sudut diberikan kepada tim lawan apabila bola melewati garis gawang, setelah sebelumnya bola menyentuh seorang pemain di sisi lapangannya sendiri. Tendangan sudut digambarkan seperempat lingkaran dengan radius 25 cm ditarik dari setiap sudut lapangan futsal.

Area Pergantian Pemain

Area pergantian pemain di lapangan futsal memiliki ketentuan, yaitu:
Area pergantian pemain berada didepan tempat duduk tim cadangan dari kedua tim. Area ini sebagai tempat keluar dan masuk lapangan apabila terjadi pergantian pemain.
Area ini berukuran panjang 5 Meter dan ditandai pada setiap sisinya dengan sebuah garis yang memotong garis pembatas samping lapangan. Garis penanda batas area memiliki lebar 8 cm dan panjang 80 cm, dimana 40 cm berada didalam dan diluar lapangan.

Gawang
Gawang berada ditengah-tengah dari masing-masing garis gawang. Gawang terdiri dari dua tiang gawang yang sama panjang, kedua ujung dihubungkan dengan mistar gawang secara horisontal. Jarak antar tiang gawang adalah 3 meter dan jarak mistar gawang ke permukaan lapangan futsal adalah 2 meter.
Kedua ujung tiang gawang dan mistar gawang memiliki lebar 80 cm di bagian atas dan lebar 1 meter dibagian bawah. Gawang futsal dilengkapi jaring terbuat dari nilon yang diikatkan ke bagian belakang tiang gawang dan mistar gawang pada pantek. Gawang boleh dipindahkan, tetapi harus dipasang secara aman selama permainan.


Permukaan Lapangan

Syarat permukaan lapangan futsal adalah rata dan tidak kasar, menggunakan bahan terbuat dari kayu atau lantai parkit. Disarankan untuk tidak menggunakan bahan dari beton atau korn blok.


Sumber-1: http://www.anneahira.com/ukuran-lapangan-futsal-standar.htm





Ukuran dan Gambar Lapangan Futsal 
 
Ini karena banyaknya tamu yang hadir ke blog saya karena sakhirnya saya menyempatkan diri untuk memindahkan file ini> Dan untuk teman-teman semoga sesuai apa yang teman-teman cari:

Ukuran:

Lapangan Futsal berbentuk persegi panjang, dengan ukuran sebagai berikut:

* Panjang: 25 – 42 m.

* Lebar: 15 – 25 m.

Ukuran standar pertandingan futsal internasional:

* Panjang: 38 – 42 m.

* Lebar: 18 – 25 m.

Tanda Lapangan:
Lapangan ditandai dengan garis pembatas lapangan. Garis yang berukuran lebih panjang disebut garis samping (touch line), sedang garis yang lebih pendek adalah garis gawang (goal line).
Lebar garis pembatas 8 cm.
Lapangan dibagi menjadi dua bagian yang sama luas dan diberi garis. Garis ini disebut garis tengah.
Titik tengah ditandai dengan titik tepat di tengah lapangan, lalu garis melingkar dibuat dengan titik pusat di titik tengah tersebut dengan jari-jari lingkaran 3 m.

Area Penalti

Daerah di depan gawang yang ditandai dengan garis setengah lingkaran disebut daerah penalti. Penentuan areal penalti adalah:
Dibuat dua garis seperempat lingkaran berjari-jari 6 m di dalam lapangan dengan titik pusat setiap tiang gawang.
Satu ujung tiap garis seperempat lingkaran menempel di garis gawang. Satu ujung yang lainnya tepat berada di depan setiap tiang gawang. Kedua ujung yang berada di depan kedua tiang gawang dihubungkan dengan garis lurus sepanjang 3,16 m sejajar dengan garis gawang. Mengapa harus 3,16 m? Karena 3,16 m ini didapat dari jumlah lebar gawang dan diameter ketebalan dua buah tiang gawang, yang masing-masing diameternya 8 cm.

Titik Penalti Pertama:

Posisinya berjarak 6 m dari titik tengah antara kedua tiang gawang.

Titik Penalti Kedua:

Posisinya berjarak 10 m dari titik tengah antara kedua tiang gawang.

Daerah Tendangan Sudut

Di setiap masing-masing sudut lapangan dibuat seperempat lingkaran dengan jari-jari 25 cm.

Daerah Bebas

Daerah bebas ini terletak di lima meter sekeliling garis tengah lapangan. Daerah ini harus bebas pandangan ke lapangan, karena di sisi luar daerah bebas ini terdapat meja wasit ketiga dan pencatat waktu. Jarak meja wasit ketiga ini minimal dua meter dari garis tepi lapangan.

Daerah Pergantian Pemain

Lima meter setelah garis daerah bebas adalah daerah pergantian pemain. Daerah ini ditandai dengan garis yang memotong garis samping. Lebar garis ini adalah 8 cm, dan panjangnya 80 cm (40 cm di dalam lapangan, 40 cm di luar lapangan).

Gawang

Gawang harus ditempatkan di bagian tengah masing-masing garis gawang. Lebar gawang adalah 3 m diukur dari bagian dalam tiang. Sedangkan tinggi gawang adalah 2 m diukur dari bagian dalam tiang palang atas gawang ke lantai.

Bentuk penampang tiang yang diperbolehkan adalah kotak dan lingkaran, namun bentuk penampang lingkaran lebih dianjurkan, karena selain relatif lebih aman jika terjadi benturan juga pantulan bola dengan tiang penampang bundar lebih menghasilkan arah yang akurat.

Jaring gawang berbahan nilon, yang diikatkan ke tiang dan palang gawang. Kedalaman gawang adalah 80 cm untuk bagian atas gawang, dan 100 cm untuk bagian bawah.

Permukaan Lapangan

Permukaan lapangan harus halus, rata dan tidak licin. Bahan yang disarankan adalah kayu / parkit. Sangat tidak disarankan menggunakan bahan beton dan paving stone. Pemilihan bahan permukaan lapangan ini bertujuan mengutamakan keselamatan pemain futsal.

Ketetapan:
Jika garis gawang antara 15-16 m, radius seperempat lingkaran hanya diukur sebesar 4 m. Dalam hal ini titik penalti tidak lagi ditempatkan pada garis yang dibatasi daerah penalti, tapi berada pada jarak 6 m dari titik tengah antara posisi kedua tiang gawang.
Garis dapat digambarkan di luat lapangan, 5 m dari sudut lapangan dan pada sudut kanan dan kiri dari garis gawang untuk memastikan jarak ini dapat diamati bila tendangan sudut dilakukan. Lebar garis ini 8 cm.
Dua garis tambahan dengan masing-masing jarak 5 m pada kanan dan kiri titik penalti kedua untuk menggambarkan jarak pengamatan ketika tendangan bebas dilakukan dari titik penalti kedua.
Tempat duduk pemain cadangan berada di belakang garis pembatas lapangan, tepat di samping daerah bebas yang berada di depan meja pencatat waktu (time keeper).


supported by  info futsal, lapangan futsal, gambar lapangan futsal, futsal, ukuran lapangan futsal, gambar lapangan, ukuran,  info-futsal-parkour.blogspot.com, Tips Trik Kiper Futsal, Dunia Kiper Futsal

Sumber-2 : http://ghezwayz.wordpress.com/2009/11/05/lapangan-futsal/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar